yusuf-arnold.blogspot.com
Barang yang mempunyai dimensi besar, berat, berharga mahal dan pengadaannya membutuhkan waktu lama, untuk memindahkan dan meletakkannya dengan menggunakan pesawat angkat (Operasi pengangkatan) sangatlah diperlukan kecermatan untuk menghindari kerusakan dan kegagalan pengangkatan. Oleh karenanya perlu diperhatikan kelayakan dan kondisi pesawat angkat, seperti kemampuan dan kehandalan dalam mengangkat barang, jangkauan yang dapat dilayani, posisi pengangkatan, ruang tempat posisi pesawat angkat diletakkan, landasan tempat barang akan di letakkan, hambatan dan lintasan yang akan dilewati. Hal ini akan menjadi pertimbangan dalam melaksanakan pekerjaan pengangkatan.
Tentunya menjadi pertimbangan utama pada saat barang diangkat untuk dipindahkan yaitu saat posisi lepas dari landasan barang harus tetap stabil dan terkendali sampai diletakkan kembali turun ke landasannya. Selain itu barang yang diangkat tidak merusak alat bantu angkat yang digunakan. Demikian juga sebaliknya, barang yang diangkat tidak rusak akibat penggunaan alat bantu angkat.
Secara umum, dalam operasi pengangkatan dengan menggunakan pesawat angkat, yang paling penting adalah harus dilakukan dengan aman serta tidak membahayakan orang dan fasilitas lainnya.
Barang yang mempunyai dimensi besar, berat, berharga mahal dan pengadaannya membutuhkan waktu lama, untuk memindahkan dan meletakkannya dengan menggunakan pesawat angkat (Operasi pengangkatan) sangatlah diperlukan kecermatan untuk menghindari kerusakan dan kegagalan pengangkatan. Oleh karenanya perlu diperhatikan kelayakan dan kondisi pesawat angkat, seperti kemampuan dan kehandalan dalam mengangkat barang, jangkauan yang dapat dilayani, posisi pengangkatan, ruang tempat posisi pesawat angkat diletakkan, landasan tempat barang akan di letakkan, hambatan dan lintasan yang akan dilewati. Hal ini akan menjadi pertimbangan dalam melaksanakan pekerjaan pengangkatan.
Tentunya menjadi pertimbangan utama pada saat barang diangkat untuk dipindahkan yaitu saat posisi lepas dari landasan barang harus tetap stabil dan terkendali sampai diletakkan kembali turun ke landasannya. Selain itu barang yang diangkat tidak merusak alat bantu angkat yang digunakan. Demikian juga sebaliknya, barang yang diangkat tidak rusak akibat penggunaan alat bantu angkat.
Secara umum, dalam operasi pengangkatan dengan menggunakan pesawat angkat, yang paling penting adalah harus dilakukan dengan aman serta tidak membahayakan orang dan fasilitas lainnya.
Lifting Coach
Semua
operasi pengangkatan -tanpa melihat apakah pengangkatan itu adalah pengangkatan ringan ataupun sudah sering dilakukan- memerlukan
persiapan dan perencanaan yang matang oleh seorang yang berkompeten. Dimana orang
tersebut memiliki pemahaman yang mendalam tentang hubungan/interaksi semua peralatan, prosedur yang digunakan
untuk menangani barang/beban, termasuk
lingkungan dimana pengangkatan itu dilakukan serta pemahaman atas faktor-faktor lainya yang
dapat mempengaruhi operasi pengangkatan. Secara umum, orang yang melakukan
perencanaan pengangkatan harus benar-benar terlatih dan mempunyai pengetahuan
teori yang sesuai, serta ahli dalam perencanaan pengangkatan.
Untuk pengangkatan yang dilakukan secara
berulang-ulang seperti di pabrik proses
produksi, perencanaan operasi pengangkatannya
biasanya mengunakan form terstandard, yang berisi tentang tata letak mesin-mesin yang berproduksi, alat angkat yang digunakan, letak posisi pesawat
angkat serta area operasinya. Umumnya
perencanaan ini telah dilakukan pada saat pertama kali operasi pengangkatan
dilakukan di area tersebut, kemudian setiap orang yang diijinkan untuk melakukan
pengangkatan harus melalui pelatihan dan pemahaman prosedur yang telah ditetapkan.
Lain
lagi halnya bila Pengangkatan nya rumit atau kompleks dan
mengandung bahaya yang tinggi -misalnya di lokasi yang sulit dan lingkungan
berbahaya- ditambah lagi pengangkatan tidak lazim dilakukan atau pengangkatan
dimana kondisi cuaca tidak umum, hal ini membutuhkan penambahan parameter yang lebih banyak dan detail dalam perencanaannya. Namun hal ini sangat tergantung dari
kompleksitas dan sifat operasi pengangkatan
serta pesawat angkat yang akan
digunakan.
Yang paling penting disini adalah membuat perencanaan secara tertulis
yang dapat dimengerti dan dilaksanakan oleh semua orang yang terlibat dalam
operasi tersebut. Jika perlu dibutuhkan
pengawas khusus untuk melatih dan mengamati pelaksanaan operasi pengangkatan
tersebut.
Sudah menjadi hal yang umum, biasanya pengangkatan
yang komplek membutuhkan lebih dari satu operasi pengangkatan sehingga semua
personil yang terlibat harus di-briefing tentang tugas dan tanggungjawab
masing-masing. Tata cara Pelaksanaan Operasi yang akan dilakukan harus dipahami dan
dimengerti secara jelas, dan disepakati oleh semua yang terlibat.
Selanjutnya pengawasan operasi pengangkatan dibutuhkan untuk memastikan bahwa operasi
tersebut dilakukan dengan aman, dan memonitor bahwa prosedur pengangkatan
dijalankan dengan benar.
Level Pengawasan akan ditentukan oleh sifat dan
seberapa luas cakupan operasi pengangkatan yang akan dilakukan, kompetensi
dan pengalaman operator,
signalman dan rigger serta tingkat
resiko yang dihadapi.
Sedangkan bila
operasi pengangkatan yang dilakukan
berulang-ulang dalam jangka waktu yang lama, secara mendasar rencana kerja/ prosedur yang
telah dibuat harus terus dimonitor dan dipastikan pelaksanaanya
di lapangan, sehingga tidak melenceng pada
praktek yang keliru dan menjadi
suatu kebiasaan sehingga dianggap benar. Pemantauan Prosedur
sangat penting dilakukan secara berkala dari waktu ke waktu.
Sedang team pelaksana lapangan yang melaksanakan pengangkatan yang bersifat rutin harus selalu diawasi dan dipastikan bahwa mereka selalu terjaga dalam sistem kerja yang aman. Refreshing training juga perlu dipertimbangkan untuk mereka agar tetap mendapatkan informasi terkini. Apalagi bila ada penggunaan peralatan baru/prosedur keselamatan baru yang diterapkan.
Sedang team pelaksana lapangan yang melaksanakan pengangkatan yang bersifat rutin harus selalu diawasi dan dipastikan bahwa mereka selalu terjaga dalam sistem kerja yang aman. Refreshing training juga perlu dipertimbangkan untuk mereka agar tetap mendapatkan informasi terkini. Apalagi bila ada penggunaan peralatan baru/prosedur keselamatan baru yang diterapkan.
Di sisi lain, untuk operasi
pengangkatan yang kompleks dan tidak umum, dalam pelaksanaannya harus selalu dilakukan
monitoring dan pengawasan yang melekat.
Ada empat unsur penting yang harus
dipenting dalam perencanaan suatu operasi pengangkatan :
1) Beban yang akan diangkat.
Dalam sebuah operasi pengangkatan, beban/barang yang akan diangkat sangat penting
diperhatikan, terkait pesawat angkat dan alat bantu apa yang digunakan,
posisi titik dimana alat bantu angkat dikaitkan, menentukan titik berat barang. Sehingga pada saat barang tersebut diangkat akan tetap
stabil. Selain itu pastikan barang yang diangkat memiliki lifting point atau membutuhkan perlengkapannya seperti container
atau open skit.
Selain itu apakah barang yang diangkat merupakan satu kesatuan utuh atau terbagi menjadi berapa bagian. Bila diangkat akan berpotensi jatuh atau tidak, sehingga harus dilepas terlebih dahulu sebelum diangkat. Apakah barang itu membutuhkan penanganan khusus yang mempengaruhi penggunaan lifting gear. Atau prosedurnya membutuhkan penyesuaian tersendiri, misalnya barang yang akan diangkat kondisi sangat panas atau dingin, korosi yang berlebihan, sangat halus, atau barang tersebut mempunyai bentuk permukaan yang tajam sehingga bila diangkat akan merusak lifting gear yang digunakan. Lebih penting lagi adalah mengetahui berat barang yang akan diangkat.
Selain itu apakah barang yang diangkat merupakan satu kesatuan utuh atau terbagi menjadi berapa bagian. Bila diangkat akan berpotensi jatuh atau tidak, sehingga harus dilepas terlebih dahulu sebelum diangkat. Apakah barang itu membutuhkan penanganan khusus yang mempengaruhi penggunaan lifting gear. Atau prosedurnya membutuhkan penyesuaian tersendiri, misalnya barang yang akan diangkat kondisi sangat panas atau dingin, korosi yang berlebihan, sangat halus, atau barang tersebut mempunyai bentuk permukaan yang tajam sehingga bila diangkat akan merusak lifting gear yang digunakan. Lebih penting lagi adalah mengetahui berat barang yang akan diangkat.
2)
Tugas yang harus dilakukan.
Tugas setiap orang yang terlibat pengangkatan harus jelas. Tiap orang harus paham apa yang
dilakukan, tujuan pengangkatan, tahu setiap gerakan dan arah pengangkatan. Terpenting bahwa
semua yang terlibat harus kompeten, berpengalaman, bersertifikat, dan pastikan setiap personil mengetahui dengan pasti apakah barang hanya untuk diangkat dan dipindah kan saja, atau barang tersebut perlu digantung. Bila
barang tersebut digantung harus selalu dalam pengawasan untuk mencegah orang
mendekat apalagi melintas di bawahnya.
3)
Pesawat Angkat. Pesawat angkat yang digunakan dalam kondisi handal
termasuk fungsi alat pengaman. Periksa sertifikat kelayakan penggunaannya dan
pastikan masih berlaku. Berat beban yang akan diangkat tidak melebihi yang
tertera dalam sertifikat kelayakan penggunaan. Hal ini penting karena sering pengangkatan dilakukan disesuaikan dengan beban
kerja aman maksimum yang telah ditentukan pabrik pembuat. Padahal dalam
sertifikat kelayakan penggunaan ditulis dan disahkan lebih rendah dari beban
kerja aman sebelumnya.
Lebih dari itu review kembali hasil inspeksi terbaru dan pastikan rekomendasi hasil inspeksi tidak mempengaruhi operasi pengangkatan. Alat bantu angkat juga penting untuk dipastikan agar dapat mendukung kinerja operasi pengangkatan, seperti memastikan working load limit, posisi sudut pengangkatan. Hasil inspeksi yang menyatakan layak digunakan, jumlah digunakan, jenis dan ukurannya sesuai dan dapat digunakan.
Lebih dari itu review kembali hasil inspeksi terbaru dan pastikan rekomendasi hasil inspeksi tidak mempengaruhi operasi pengangkatan. Alat bantu angkat juga penting untuk dipastikan agar dapat mendukung kinerja operasi pengangkatan, seperti memastikan working load limit, posisi sudut pengangkatan. Hasil inspeksi yang menyatakan layak digunakan, jumlah digunakan, jenis dan ukurannya sesuai dan dapat digunakan.
4) Lokasi. Lokasi harus
dapat mendukung operasi pengangkatan yang aman. Seperti landasan yang kuat,
posisi pesawat angkat dapat menjangkau dan memindahkan dengan aman jika
dibutuhkan menggunakan lebih dari satu operasi. Fasilitas seperti mesin-mesin
produksi, jaringan kabel listrik bertegangan tinggi tidak menjadi penghalang
dan membahayakan. Cuaca serta kondisi sekitar mendukung untuk operasi
pengangkatan tersebut. Pastikan juga setiap personil di lokasi tidak terpapar
oleh pergerakan barang yang sedang bergerak untuk dipindahkan.
Selanjutnya pada saat barang akan di turunkan ke landasan siapkan peralatan pendukungnya, seperti bantalan kayu dsb, selain itu permukaan landasan dalam kondisi level/datar/rata, dan mampu menopang barang yang akan di letakkan, serta ruang untuk meletakkannya cukup memadai, sesuai dengan dimensi barang.
Selanjutnya pada saat barang akan di turunkan ke landasan siapkan peralatan pendukungnya, seperti bantalan kayu dsb, selain itu permukaan landasan dalam kondisi level/datar/rata, dan mampu menopang barang yang akan di letakkan, serta ruang untuk meletakkannya cukup memadai, sesuai dengan dimensi barang.